Tak peduli apakah anda menjual produk, jasa, konsultasi, layanan, atau apapun dalam website.. 4 komponen inilah yang paling berpengaruh dalam keberhasilannya.
Ketika dilakukan dengan tepat, anda akan terlihat profesional.. terpercaya.. dan akibatnya penjualan akan meningkat drastis.
Begitu pula sebaliknya.
Salah dalam menerapkan justru akan menjadikan bisnis gagal.
Tapi anehnya:
Sebagian besar pengusaha online justru membuat website penjualan dengan cara yang salah. Karena ketidaktahuan dan ketidak-mau-tahuan.
Setelah ini akan saya contohkan beberapa yang salah.
Lanjutkan membaca untuk mengetahui konsep pembuatan website penjualan yang akan mendongkrak bisnis anda.
Kompnen #1 – Desain yang profesional
“Jangan nilai buku dari sampulnya” – peribahasa ini tidak berlaku untuk website bisnis.
Kesan pertama langsung terbentuk dari semua pengunjung website ketika melihat desain website anda.
Ada 2 komponen dalam desain:
- Tata letak (layout)
- Gambar
Keduanya memegang peranan yang sangat penting.
Berikut ini beberapa contoh yang kurang baik:
(Mohon maaf bagi pemilik website yang ditampilkan)
Perhatikan 3 poin kesalahan ini:
- Penggunaan gambar yang kualitasnya terlalu rendah
- Penggunaan warna dan jenis font terlalu banyak
- Tanda panah yang terlalu berlebihan
Bukan hanya bisnis anda jadi terkesan murahan, bahkan anda terlihat seperti penipu.
Dugaan saya bukan tanpa alasan… Halaman penjualan seperti ini SANGAT SERING muncul di internet, karena sangat mudah untuk dibuat dan ditiru.
Karena itulah penipu biasanya menggunakan desain seperti tadi.
Bahkan untuk yang gratisan pun orang-orang akan tetap curiga.
Bandingkan dengan yang desainnya bagus:
Ini adalah kursus memulai bisnis online oleh Noah Kagan.
Terlihat jelas bedanya, kan?
Dari desainnya saja kita sudah bisa melihat apakah si penjual produk/jasa ini profesional atau tidak.. apakah kita akan mendapatkan sesuatu yang berkualitas atau tidak.
Selain desain, perhatikan juga elemen lainnya.
Berikut ini beberapa elemen dari halaman penjualannya (diberi nomor di gambar):
- Headline yang spesifik
- Video penjelasan
- Teks penjelasan singkat
- Call-to-action
- Penjelasan detail
- Testimonial
- Foto dengan kualitas yang baik
- Harga
- Cara menghubungi
Komponen #2 – Konten yang bermanfaat
Dalam bab sebelumnya tentang content marketing untuk website penjualan, kita sudah membahas bahwa konten berguna untuk 2 hal:
- Mendapatkan pengunjung
- Mendapatkan kepercayaan, sehingga mereka mau membeli
Biasanya konten dibuat dalam bentuk blog.
Dari blog-lah seseorang bisa menilai seberapa profesional diri anda, seberapa berkualitas layanan yang akan anda berikan.
Konten bisa jadi faktor pertimbangan.
Oleh karena itu, hati-hati.
Jangan pernah menerbitkan konten yang kualitasnya rendah. Orang-orang akan berasumsi kalau konten anda tidak bagus, maka produk/layanan anda juga tidak berkualitas.
Berikan mereka konten terbaik.
Jangan takut memberikan konten terbaik secara gratis. Semakin bagus konten gratis anda maka mereka akan mengetahui kalau konten premium, jasa, atau layanan anda lebih bagus lagi.
Tips:
- Sebelum mulai menjual, pastikan ada minimal 5 konten terbaik
- Terbitkan konten secara rutin, minimal 2 bulan sekali agar anda tidak disangka non-aktif
Komponen #3 – Opt-in pendaftaran email
Coba perhatikan lagi screenshot halaman penjualan dari Noah Kagan tadi, di bagian paling atas. Anda akan menemukan kolom pendaftaran email.
Untuk apa?
Supaya kita bisa berhubungan dengan lebih lanjut secara lebih “personal” menuju email mereka.
Hampir semua orang yang punya koneksi menuju internet memiliki 1 alamat email tetap. Alamat email yang mereka gunakan untuk mengirim pesan kepada orang lain.
Apalagi sejak adanya smartphone.
Jadi email adalah cara terbaik bagi seorang pengusaha online untuk berhubungan dengan calon klien secara masal.
Prosesnya begini:
Dengan content marketing, sebagian besar pengunjung yang datang ke website anda bukan bertujuan langsung untuk membeli…
…melainkan membaca atau melihat-lihat.
Ketika mereka suka dengan konten anda, mereka akan mendaftarkan emailnya. Supaya bisa mendapat konten lain dari anda via email.
Tapi mereka masih belum punya keinginan membeli.
Selanjutnya, dengan media email inilah anda terus berusaha mengedukasi. Kemudian lanjut memperkenalkan bisnis anda, hingga akhirnya melakukan penjualan.
Hasilnya jauh lebih luar baisa.
Traffic yang datang dari email punya kualitas yang lebih tinggi dari search engine maupun social media.
Baca panduan ini untuk mulai mengumpulkan alamat email (list building).
Komponen #4 – tentang anda dan cara menghubungi
Sangat mencurigakan apabila anda menjual sesuatu tapi mereka tidak tahu siapa anda, dan tidak bisa menghubungi anda.
Jadi pertama-tama, harus ada halaman kontak.
Atau minimal cantumkan alamat email.
Di Indonesia, karena jual-beli secara otomatis belum efektif dilakukan maka sebagian besar pembeli anda akan langsung menghubungi anda sebelum mengirimkan uang mereka.
Yang kedua, halaman profil/about/tentang.
Halaman about ini bukan berisi tentang anda.. bukan riwayat pendidikan, bukan umur, bukan jurusan semasa kuliah.. bukan.
Melainkan berisi penunjang bisnis anda.
Misalnya anda menjual DVD cara menurunkan berat badan.
Kemudian di halaman about ada informasi bahwa anda juga pernah menurunkan berat badan sekian kilogram, dan anda juga menulis bahwa anda pernah membantu sekian orang untuk menurunkan berat badan.
1 halaman ini saja bisa langsung meningkatkan rasa percaya.
Semua ini bisa dilakukan sendiri!
- “Saya tidak bisa programming”
- “Saya tidak jago desain”
- “Saya tidak bisa menulis”
3 alasan ini yang membuat seseorang tidak jadi memulai bisnis online.
Padahal anda tidak butuh jadi ahli dalam ketiganya.
Pembuatan website misalnya.. dengan bantuan WordPress anda bisa membuat website sebuah website jadi dalam 5 menit dan tanpa kemampuan web programming sama sekali.
Yang terpenting adalah apa yang anda jual.
Ketiga faktor di atas hanya pendukung.
Anda juga tidak butuh menjadi ahli desain. Yang anda butuhkan hanya selera desain yang baik.
Demikian pula dengan penulisan konten.
Tapi kalau anda memang ingin hasil yang benar-benar sempurna meskipun tanpa kemampuan membuat website, gunakan jasa pembuatan website yang profesional.
Tugas anda
- Buat 1 website untuk bisnis anda. Lakukan pencarian di Google untuk tutorial membuat website dengan WordPress.
- Buat minimal 5 konten bermanfaat yang menyelesaikan permasalahan target pasar anda. Gunakan pedoman dalam bab sebelumnya. Kemudian terbitkan di website.
- Persiapkan alat-alat untuk melakukan list building berdasarkan panduan ini.
Tidak perlu terburu-buru.
Bagi pemula, membuat website mungkin akan memakan waktu 1-2 hari dan untuk membuat 1 konten berkualitas akan memakan waktu 3 hari – 1 minggu.
Apabila anda sudah punya produk/layanan, sampai di sini anda mestinya sudah bisa melakukan penjualan.
Tetapi kalau belum, dalam panduan berikutnya anda akan belajar membuat produk digital.

Saya mengikuti step by step dan saya rasa dari apa yang telah terbaca ternyata semua itu real ! dan masuk akal.artikelnya membuat saya terhipnotis untuk terus mengikuti dan membaca.gaya bahasa yang lugas,serta terarah membuat saya terinspirasi.
terimakasih banyak ulasanya ini sangat bermanfaat bagi saya yang baru mendalami di dunia bisnis online.
Saya pemilik website guruganteng.com yang ditampilkan sebagai contoh dalam artikel ini. Terima kasih atas masukannya. Saya akui tampilan website itu memang tidak profesional karena itu awal-awal saya belajar bikin minisite dengan template yang sudah jadi, dan waktu itu belum ada plugin seperti profitbuilder atau instabuilder yang bisa membuat tampilannya jadi lebih profesional.
Dan kalau memang terkesan menipu juga saya berterima kasih atas masukannya, karena saya gak akan tahu kalau gak ada yang ngasih tahu. Website tersebut memang saat ini memang sudah tidak menerima murid baru, karena materi akan dirombak dulu, tapi InsyaAllah tidak ada niatan menipu. Para membernya masih saya maintenance di grup support.
Sekali lagi terima kasih banyak sudah menjadikan web saya sebagai studi kasus, masukan Anda sangat berharga bagi saya. Sukses selalu buat mas Darmawan 🙂
Pak Gunarsah, saya mohon maaf kalau penggunaan contoh ini menyinggung (meskipun tidak bapak tulis di komentar ini).
Kalau misalnya Pak Gunarsah mau request untuk hapus gambarnya, jangan ragu-ragu langsung kirim email ke saya lewat halaman kontak di kanan atas. Setelah itu saya akan segera hilangkan/ganti.