Dalam artikel ini, kita akan belajar bagaimana cara mencari niche yang tepat untuk blog atau bisnis anda.
Tapi sebelumnya, ada 2 alasan mengapa ini penting:
Pertama, kalau anda salah memilih niche (atau tidak fokus dalam 1 niche) maka blog anda tidak akan bisa berkembang.
Mungkin bisa sih, tapi tidak bisa menghasilkan.
Yang kedua, kesalahan memilih niche akan menyebabkan proses pembuatan konten jadi terasa berat. Kita jadi malas bikin konten.
Dan kita jadi tidak bisa bikin konten yang berkualitas.
(yang sudah pernah salah pilih niche pasti setuju)
Oleh karena itu, kalau anda ingin membuat blog yang sukses, ini panduan yang pertama kali HARUS anda baca.
Mari kita mulai.
Ada 3 hal yang akan kita bahas di dalam artikel ini:
- Pertimbangan dalam memilih niche
- Cara menentukan niche yang tepat untuk anda
- Cara melakukan diferensiasi niche
Pertimbangan dalam Memilih Niche
Ada orang yang bilang harus pilih niche berdasarkan minat dan kemampuan, ada yang bilang minat tidak penting asalkan potensinya besar.
Mana yang benar?
Keduanya.
Keduanya benar dan bisa digunakan sebagai pedoman.
Tapi manusia itu berbeda-beda. Mungkin saran dari si A cocok untuk si B tapi tidak cocok untuk si C.
Untuk itu, mari kita bahas dulu berbagai pertimbangannya supaya anda bisa tahu mana yang paling tepat untuk anda sendiri.
Oh ya, ada tugas yang bisa anda lakukan:
Untuk setiap pertimbangan, silahkan tulis 5-10 niche yang anda rasa sesuai dengan pertimbangan tersebut.
1. Mengapa blogger pemula sebaiknya mengikuti minatnya sendiri
Saya ini tipe orang yang selalu menyarankan supaya blogger baru memilih bidang yang dia anggap menarik.
Tapi ada banyak pakar yang tidak setuju.
Mereka bilang bahwa mereka sendiri punya banyak blog dalam topik yang sama sekali tidak mereka pahami, tapi bisa menghasilkan puluhan-ratusan juta per bulan.
Memang benar, tidak salah…
…tapi ada satu masalah:
Mereka itu orang-orang yang sudah berpengalaman.
Mereka sudah paham seluk-beluk blogging dan cara mengembangkannya.
Sedangkan pemula?
Belum tahu cara membuat konten yang bagus, belum tahu cara mengembangkan blog, belum tahu apapun. Apalagi kalau tidak ingin keluar biaya (untuk bayar penulis).
Blogging itu butuh dedikasi.
Kalau si blogger tidak berminat dengan topiknya, dia akan cepat bosan.
Selain itu, karena konten blog harus berkualitas, maka anda harus mau mempelajari niche yang anda pilih. Berarti anda akan belajar 2 hal sekaligus, belajar blogging dan belajar nichenya.
(lagipula belajar hal yang tidak kita minati itu sulit)
Ada 1 alasan lagi:
Dunia blogging ini isinya orang-orang yang benar-benar antusias terhadap nichenya masing-masing. Kalau anda tidak berminat, akan susah bersaing.
Tapi jangan anggap minat sebagai halangan.
Justru dunia blogging itu enak karena kita bisa mendapatkan penghasilan dengan menulis hal-hal yang kita minati.
Kurang enak apa coba?
Sekarang, ini tugas anda:
Abaikan potensi keuntungan, abaikan kemampuan anda sekarang, silahkan buat daftar hal-hal yang anda minati. Minimal 10.
Kalau bingung, ini pancingannya:
- Pikirkan rutinitas keseharian anda, apa kegiatan yang paling anda tunggu-tunggu?
- Apa kegiatan yang paling tidak pernah membuat anda bosan?
- Apa hal yang selalu muncul dalam hidup anda sejak bertahun-tahun yang lalu?
- Klub/forum/kelompok/organisasi apa yang anda ikuti?
10 itu sepertinya banyak, tapi sebetulnya sedikit. Banyak orang yang tidak sadar dengan minatnya sendiri.
Sekali lagi, jangan pikirkan potensi penghasilan dan kemampuan anda, buat saja sebanyak-banyaknya. Bahkan yang sepertinya konyol sekalipun.
Di tahap kedua nanti baru akan kita analisa lagi.
Misalnya kalau anda yang masih sekolah waktu di kelas suka menggambar kartun tanpa memperhatikan bu guru yang sedang mengajar, maka ini termasuk minat.
Atau kalau anda suka main game di Android/iPhone, ini juga bisa.
2. Kemampuan dan pengetahuan relatif anda
Saat menjadi blogger, maka blog anda akan jadi pusat pengetahuan.
Orang-orang yang ingin mempelajari suatu topik akan berdatangan ke blog anda. Belajar dari anda.
Sekarang bayangkan:
Kalau kita tidak lebih pintar atau lebih ahli daripada mereka yang ingin belajar, lalu gimana caranya kita bisa mengajari mereka?
Dengan belajar, pastinya…tapi ini sudah kita bahas di minat tadi.
Jadi, salah satu cara mencari niche untuk blog adalah dengan melihat kemampuan anda sendiri.
Tapi tunggu dulu…
Mentang-mentang bicara “keahlian” atau “kemampuan”, saya tidak bilang bahwa anda harus jadi pakar, guru, atau master. Tidak.
Makanya di judul subbab ini saya tulis kemampuan relatif.
Artinya yang penting kemampuan kita di atas orang awam.
Misalnya kalau seorang pakar itu kemampuannya 100%, orang awam kemampuannya 0%, maka kalau kemampuan kita cuma 40% pun sudah OK.
Nantinya juga anda akan belajar lebih banyak lagi setelah punya blog.
Ada 1 alternatif lagi:
Ini kalau anda merasa tidak PD dengan kemampuan anda…
Coba buat blog tentang “catatan perjalanan” anda dalam mempelajari topik tersebut. Jadi blog ini isinya apa-apa saja yang anda pelajari.
Blog seperti ini banyak yang jadi populer.
Sekarang tugasnya:
Sekali lagi, abaikan peluang dan potensi bisnis, buat daftar yang berisi keahlian-keahlian anda atau hal-hal yang anda rasa anda bisa jadi ahlinya (meskipun sekarang belum).
Beberapa pertanyaan pancingan:
- Apa hard skill yang anda miliki? (contoh: menulis artikel, programming, Photoshop, menggambar, Bahasa Inggris)
- Apa soft skill yang anda miliki? (contoh: gampang berteman, bisa presentasi yang menarik, percaya diri yang tinggi)
- Apa pencapaian yang pernah anda dapatkan? (contoh: rangking 1 di kelas, menurunkan berat badan, punya pacar, sembuh dari depresi)
- Apa pujian yang pernah anda dapatkan dari orang lain? (contoh: pintar berbusana, pintar menyanyi, punya pendapat politik yang menarik, selera humor yang tinggi)
- Parenting?
Bahkan yang anda rasa konyol sekalipun, tulis saja semuanya.
Ngomong-ngomong, semua contoh di masing-masing pertanyaan tersebut bisa jadi blog yang sukses. Sudah banyak buktinya.
3. Melihat tren yang sedang atau akan naik daun
“Siapa cepat dia dapat”
Ini sering kita jadikan bahan bercanda, tapi sebetulnya tidak salah.
Memang pada kenyataannya siapa yang paling cepat biasanya bakal punya potensi terbesar untuk unggul dan jadi sukses.
Ini bisa kita jadikan sebagai niche.
Kalau kita tahu tren yang sekarang sedang naik daun atau akan segera naik daun, kita akan sangat termotivasi untuk mengejar tren tersebut.
Apalagi kalau kita juga berminat terhadap bidangnya.
Misalnya sewaktu quadcopter/drone mulai populer di tahun 2013-14, banyak blog baru yang mulai bermunculan.
Hingga sekarang jadi blog raksasa.
Atau sewaktu model diet Paleo dan gluten-free jadi populer. Banyak blog yang membahas keduanya.
Maka dari itu, coba perhatikan tren di sekitar anda.
Contohnya kalau Apple mengeluarkan produk baru bernama iRobot, maka kita tahu produk ini nantinya akan jadi populer.
Kalau kita jadi yang pertama membahas produk tersebut, kita juga akan ikut jadi populer.
Tapi hati-hati:
Jangan pilih tren yang sifatnya sesaat. Seperti batu akik.
Coba lihat gambar grafik popularitasnya:
Hanya beberapa bulan, lalu anjlok.
Kalau anda memulai blog atau bisnis baru di bidang ini, populernya cuma sebentar.
Tren yang bagus itu tren yang punya alasan kuat mengapa jadi populer. Bukan karena sengaja dibuat jadi heboh, misalnya gara-gara artis.
Tugas anda:
Cari beberapa tren yang sekarang ini sedang naik daun di dalam bidang-bidang topik yang anda ikuti perkembangannya.
Anda mungkin tidak akan bisa ketemu banyak tren, atau bahkan sama sekali tidak ketemu, karena memang tren itu tidak selalu ada setiap saat.
4. Bisnis yang sedang anda jalankan
Ada 2 tipe orang yang ingin membuat blog:
Ingin menjadikan blognya sebagai bisnis untuk mendapatkan penghasilan.
Atau untuk menjadikan blognya sebagai sarana pengembangan bisnis.
Ini untuk anda yang tipe kedua.
Kalau anda sudah punya bisnis, mencari niche untuk blog lebih gampang karena tinggal disesuaikan dengan bisnisnya.
Misalnya kalau anda punya bisnis penyewaan kendaraan untuk wisatawan di Bali, anda bisa membuat blog yang berisi panduan travel di Bali.
Sehingga orang yang ingin traveling ke Bali nanti akan menyewa kendaraan dari anda.
Masuk akal kan?
Ini cara memilih topik blog yang bisa membantu mengembangkan bisnis anda:
- Pahami orang-orang yang termasuk di target pasar anda. Seperti contoh tadi, misalnya orang-orang yang berwisata ke Bali
- Cari tahu apa informasi-informasi yang mereka butuhkan. Misalnya, panduan berwisata di Bali
- Sediakan informasi yang mereka butuhkan. Misalnya, tempat-tempat wisata di Bali, makanan khas Bali, dan sebagainya
Baca panduan content marketing ini untuk belajar lebih lanjut.
Menentukan Niche Terbaik untuk Anda
Sekarang anda sudah punya belasan atau puluhan pilihan niche.
Tapi tentunya anda tidak akan memakai semuanya. Anda hanya akan memilih topik yang terbaik bagi anda sendiri.
Dalam tahap inilah kita akan ambil keputusannya.
Di akhir tahap kedua nanti kita akan melakukan perhitungan dengan angka-angka untuk menghasilkan topik terbaik.
Sebelum itu, kalau anda punya banyak topik, ada baiknya kita saring dulu yang tidak terlalu bagus. Supaya nanti lebih mudah.
Silahkan jawab pertanyaan-pertanyaan berikut untuk setiap niche:
1. Apakah anda antusias dengan niche tersebut?
Minat itu tidak selalu membuat kita antusias dalam blogging.
Meskipun anda tertarik dengan suatu topik, tapi bisa jadi anda tidak akan suka kalau disuruh menulis tentang topik tersebut.
Misalnya begini:
Saya suka nonton movie.
Saya sering ke bioskop untuk nonton, saya punya banyak movie bajakan di hard disk, saya juga langganan Netflix.
Tapi kalau nulis tentang movie?
Kurang tertarik.
Jadi, minat itu belum tentu membuat kita excited untuk menulis.
Coba dipikirkan seperti ini:
- Apakah anda sanggup menulis artikel dalam niche tersebut selama bertahun-tahun?
- Apakah anda sanggup kalau disuruh membaca buku 100 halaman tentang niche tersebut?
Kalau tidak sanggup, berarti topik tersebut kurang pas.
2. Apakah topik ini bisa jadi peluang bisnis?
Hampir semua orang yang memulai blog di jaman sekarang biasanya karena ingin mendapatkan penghasilan.
Tapi tidak semua niche bisa menghasilkan.
Ngomong-ngomong tentang penghasilan, jangan samakan jumlah pengunjung blog dengan jumlah penghasilan.
Ada niche yang bisa mendapatkan banyak pengunjung dengan mudah tapi tapi potensi penghasilannya kecil.
Ada juga yang sebaliknya…
…pengunjungnya sedikit, tapi potensi penghasilannya besar.
Jadi, ingat, jumlah pengunjung bukan indikator bagus/tidaknya sebuah topik.
Yang harus kita perhatikan adalah hal-hal berikut:
- Apakah ada orang yang hidupnya terbantu kalau anda menulis artikel dalam topik atau niche tersebut?
- Apakah orang-orang mau mengeluarkan uangnya dalam topik tersebut?
- Apakah ada produk, jasa, atau event yang bisa dibuat terkait topik tersebut?
- Apakah ada yang sudah berhasil melakukan?
Saya ingin tekankan pada poin keempat.
Banyak orang yang menganggap hanya karena suatu blog/bisnis tidak ada saingannya, maka mereka bisa sukses dengan mudah.
Justru sebaliknya.
Suatu bidang/topik/niche itu kalau tidak ada saingannya berarti tidak bisa menguntungkan.
Makanya tidak ada orang yang bersaing.
3. Apakah ada banyak yang bisa dibahas?
Blog itu website yang diupdate secara rutin dengan konten-konten baru.
Kalau hanya sedikit yang bisa dibahas, maka blog tersebut akan sulit berkembang. Sebaiknya dihindari.
Jadi, coba lakukan ini:
Untuk setiap niche yang tersisa saat ini, pikirkan lebih dari 10 judul artikel yang bisa dibahas dalam berbagai topik di niche tersebut.
Kalau tidak bisa, berarti ada 2 penyebabnya:
- Anda kurang paham/berminat dengan nichenya
- Nichenya terlalu sempit
Kalau nichenya terlalu sempit, potensi penghasilannya akan jadi sangat kecil.
Sehingga anda mungkin akan buang-buang waktu.
4. Gunakan ‘matriks pengambilan keputusan’ untuk menentukan niche terbaik
Inilah cara menentukan niche yang tepat untuk anda pribadi.
Saya pertama kali kenal metode ini sewaktu kuliah beberapa tahun yang lalu. Entah waktu itu sedang belajar apa, tapi metode ini sangat bagus untuk digunakan dalam mengambil keputusan.
Daripada saya jelaskan panjang lebar, lebih baik langsung contohnya:
Baris pertama, horizontal, adalah kriteria dalam pengambilan keputusan beserta bobotnya masing-masing.
Semakin tinggi bobotnya berarti semakin penting kriteria tersebut.
Di dalam contoh di atas saya sudah memasukkan bobot yang saya rekomendasikan. Kalau anda tidak setuju, silahkan ubah sendiri bobotnya.
(tapi sebaiknya tidak diubah)
Sedangkan kolom paling kiri, vertikal, adalah niche anda.
Untuk setiap niche, kita berikan skor dari 1-10 terhadap setiap kriteria (baris berwarna abu-abu).
Sampai di sini masih paham?
Lanjut…
Setelah itu, masing-masing skor untuk setiap kriteria dikalikan dengan bobot dari kriteria tersebut. Ini adalah skor akhir per kriteria.
Terakhir, untuk setiap niche kita totalkan skor per kriterianya.
Misalnya:
- Niche “presentasi” saya berikan skor 8 untuk kriteria “kemampuan”
- Kriteria “kemampuan” punya bobot 10
- Artinya skor akhir untuk kriteria “kemampuan” adalah 8×10 = 80
- Ulangi seperti ini untuk kriteria lainnya
- Kemudian totalkan semua skor per kriteria
Dari sini kita dapatkan skor total untuk setiap niche.
Skor total ini kita bandingkan untuk semua niche.
Niche yang mendapatkan skor terbesar adalah niche terbaik untuk anda.
Mudah kan?
Dengan matriks pengambilan keputusan ini, anda jadi tahu dengan jelas niche mana yang paling cocok dengan anda berdasarkan minat, kemampuan, dan potensinya.
Jadi anda sekarang sudah tahu niche apa yang tepat.
Tapi kita belum selesai.
Masih ada 1 tahapan lagi yang jauh lebih penting:
Melakukan Diferensiasi Niche
Saya mau buka-bukaan dulu:
Awalnya, subbab diferensiasi ini rencananya saya pisahkan di halaman lain. Supaya tidak terlalu panjang.
Tapi begini…
…tahapan ini sangat sering diabaikan.
Padahal justru diferensiasi itu mungkin jauh lebih penting daripada pemilihan nichenya sendiri.
Pemilihan niche itu baru 50%, sisanya di sini.
Karena pentingnya tahapan diferensiasi, supaya anda semua tidak kelewatan, maka akhirnya saya gabung jadi satu di artikel ini.
Bagian ini saya buat sesingkat mungkin, inti-intinya saja supaya tidak kepanjangan.
Apa itu diferensiasi? Kenapa penting?
Singkat saja, untuk anda yang belum tahu pengertian diferensiasi.
Diferensiasi adalah strategi untuk menjadi lebih menonjol daripada pesaing lain dengan cara menjadikan bisnis anda berbeda. Tujuannya supaya kustomer punya alasan yang kuat untuk memilih anda, bukan yang lain.
Karena blog itu juga bisnis, jadi prinsipnya berlaku.
Seperti yang sudah saya jelaskan tadi, kompetisi itu pasti ada. Seperti kata pepatah, “Di mana ada gula, di situ ada semut”.
(justru kalau tidak ada kompetisi malah mencurigakan)
Hati-hati:
“Menjadi yang terbaik” itu bukan diferensiasi.
Semua bisnis dan blog juga pasti ingin jadi yang terbaik. Jadi, ini bukan diferensiasi karena tidak membedakan anda dari orang lain.
Setelah paham dengan pengertiannya, mari kita mulai.
Tahap #1: Deskripsikan niche anda dalam satu kalimat
Mulai dari yang paling dasar dulu.
Apa tujuan dari blog anda?
Sebagai contoh, saya akan menggunakan niche programming.
Ini kalimatnya:
Atau kalau misalnya blog ini isinya berita atau tren terbaru maka kalimatnya jadi kira-kira seperti ini:
“Memberikan informasi terkini seputar programming”.
Intinya, pikirkan tujuan dari blog anda lalu buat jadi sebuah kalimat.
Tahap #2: Tentukan siapa orang yang akan terbantu dengan blog anda
Tujuan orang-orang membaca blog atau membeli produk adalah karena mereka butuh bantuan anda. Mereka ingin hidupnya jadi lebih mudah.
Siapa yang akan terbantu dengan adanya blog anda?
Kita gunakan contoh yang sama seperti di tahap 1.
Ini untuk blog yang berisi panduan programming:
Ini yang isinya berita:
“Orang-orang yang antusias dengan programming dan ingin jadi yang pertama untuk mengetahui informasi terbaru”
Ingat…ini harus SPESIFIK.
Jangan cuma “orang yang ingin belajar programming”. Lihat lebih dalam lagi, apa tujuan mereka ingin mempelajari hal tersebut.
Tahap #3: Pikirkan kenapa mereka harus peduli dengan anda
Di tahap 2, kita sudah sedikit mempersempit nichenya supaya lebih spesifik dan tepat sasaran.
Tapi itu saja belum cukup.
Karena ada banyak blog yang isinya belajar programming atau berita programming. Orang-orang tidak akan memilih blog anda.
Inilah yang kita bahas sekarang.
Apa yang akan membuat orang-orang ingin datang ke blog anda?
Contoh untuk blog panduan programming:
Saya jelaskan sedikit lagi supaya lebih paham…
Bayangkan anda sedang ingin belajar programming.
Kalau ada sebuah blog berisi panduan programming yang bisa langsung membuat anda jadi bisa membangun aplikasi sendiri… enak kan?
Apalagi kalau blog-blog yang ada sekarang hanya berisi panduan yang sepotong-sepotong.
Jadi, dalam tahap ini kita mencari apa yang membuat blog kita jadi berbeda dan lebih unggul dalam suatu hal daripada blog lain.
Luangkan waktu 5-10 menit untuk tahap ini.
Tahap #4: Jelaskan kenapa anda orang yang tepat
Kredibilitas sebuah blog tergantung pada kredibilitas si pemiliknya.
Maka dari itu, anda harus bisa menjelaskan alasan kenapa anda lah orang yang tepat untuk mereka yang membutuhkan.
Contoh:
Semakin “wah” pastinya semakin bagus…
…tapi, sekali lagi, anda tidak perlu jadi seorang pakar atau master.
Bisa juga seperti ini:
Masuk akal juga kan?
Tahap #5: Gabungkan semuanya dan pegang prinsip ini
Setelah tahap 1-4 selesai anda lakukan, gabungkan dalam satu kalimat.
Ini yang sudah kita buat tadi:
“Blog ini memberikan panduan untuk belajar programming kepada orang-orang yang ingin membangun aplikasi berbasis web. Ada panduan tahap per tahap untuk membuat berbagai aplikasi yang bisa ditiru oleh pembaca sehingga mereka langsung bisa membangun aplikasi sendiri dari nol.”
Kalimat inilah yang mencerminkan blog anda.
Selalu pegang prinsip yang anda tulis dalam kalimat tersebut saat:
- Membuat konten baru
- Memperkenalkan dan mempromosikan blog anda
- Memperkenalkan diri anda sendiri (kalimat di tahap #4)
Jangan pernah keluar dari prinsip yang sudah anda buat. Misalnya, kalau blog anda isinya panduan, jangan justru membuat artikel berita atau hiburan.
Itulah cara melakukan diferensiasi.
Maka sekarang blog kita sudah bukan sekedar “blog belajar programming” lagi. Melainkan “blog dimana orang-orang bisa belajar membangun aplikasinya sendiri”.
Terakhir, ini tugas anda:
Kalau anda saat ini sedang mencari niche, silahkan lakukan sampai di tahap matriks pengambilan keputusan.
Kemudian lakukan diferensiasi.
Lalu, tulis niche anda beserta diferensiasinya di kolom komentar di bawah.
Sedangkan kalau anda sudah punya blog, lakukan diferensiasinya saja kemudian tulis isinya di kolom komentar.
Saya akan bantu untuk menilai.
(Jangan khawatir, tidak akan ada orang yang akan mencuri ide anda)
Dedi Styawan
aku mau nanya nih mas, kalau niche yang disukai dan benar benar suka dan hobi itu banyak bagus nggak kalau buat blog gado gado?
Darmawan
Pilih salah satu. Jangan buat blog dengan banyak niche.
Dion Cw
Halo mas Dermawan. Saya sangat tertarik dengan apa yang sudah mas utarakan. Semua isi pokok dari artikel yang mas buat sudah saya tangkap dengan baik. Saya sudah lama dalam dunia blogging dan mencoba untuk menguasai semua topik yang ada. Alhasil hanya beberapa topik saja yang bisa saya lelelola. Pada dasarnya memang punya niat di awal. Tapi setelah beberapa saat kemauan itu hilang. Dan sekarang saya mencoba untuk bertahan di satu niche yaitu bisnis dan blogging. Nah yang ingin saya tanyakan dari uraian saya. Apakah mas dermawan pernah mengalami kejolak yang sama pada saat membuat konten artikel lalu drop dan ingin ganti ninche lain ? Kalau iya. Apa mas bisa berikan solusi agar saya tetap bisa bertahan dalam 1 niche ? Terimakasih
Darmawan
Saya juga dulu sering gonta ganti niche, suka nyari yang saingannya rendah tapi potensinya lumayan tinggi (meskipun nggak minat dengan topiknya). Lama-lama nggak betah. Akhirnya waktu itu nekat milih salah satu niche yang saya minati. Meskipun pesaingnya banyak, tapi betah karena memang minat… lama-lama berhasil juga.
Jadi intinya kalau mau bertahan di 1 niche, pilih yang sesuai minat dengan cara yang sudah dijelaskan di atas.
Sukman Ibrahim
Halo Mas Darmawan….
Senang membaca tulisan Anda. Saya sudah menunggu lama update dari PanduanIM.
Saya punya dua pertanyaan.
Apakah defernsisasi itu cuma hanya pada niche? Atau bisa pada soal teknis lainnya? Seperti; gaya penulisan, dan design blog.
Apakah diferensiasi itu sama dengan “finding our own voice” kata Jeff Goin?
Trimakasih….
Senang berlangganan artikel di PanduanIM
Darmawan
Itu juga bisa… tapi di artikel ini kita fokus ke niche dulu. Mengenai gaya penulisan, nanti setelah sudah berpengalaman nulis baru kita bisa nemu diferensiasi yang pas untuk kita sendiri.
Taufik Kurahman
Yth.Pak Darmawan,
Sangat menarik pembahasannya dan cukup mengena, saya baru belajar membuat beberapa blog sesuai dengan minat/hobby dan kemampuan yang saya miliki, yang pertama Taufik.CO.ID ( bidang Properti dan Advertising). yang kedua perkututnusantara.com (hobby saya sebagai pecinta burung perkutut).
Yang ingin ingin saya tanyakan :
1. Untuk blog saya yang Taufik.CO.ID
Apakah saya harus membuat blog terpisah antara niche Properti dan Advertising tersebut, karena secara spesifik kedua niche tersebut bisa berkaitan bisa juga tidak?
2. Untuk blog perkututnusantara.com
Karena memang yang saya kupas hanya sebatas burung perkutut, dan sepertinya sudah saya kupas semua perihal tersebut, ada keinginan di blog tersebut saya mau kembangkan lagi ke dunia breeding burung lain. seperti “Om Kicau” misalnya, menurut Pak Darmawan bagaiman? Apakah saya harus bikin blog baru lagi, karena alamat blognya aja sudah perkututnusantara.com.
Terima kasih apabila bersedia membantu menjawab.
Salam
Mohon pencerahannya.
Darmawan
1. Masing-masing properti dan advertising itu terlalu luas. Jadi mending fokus ke salah satu, misalnya properti, lalu advertisinya fokus ke advertising untuk properti.
2. Apa semua yang dikupas sudah optimal? Apa sudah masuk halaman 1 Google untuk keyword utama? Kalau belum, mending dimaksimalkan dulu. Kalau sudah, baru dikembangkan ke yang lainnya. Mengenai nama blog, ini tergantung selera Pak Taufik sendiri.
Annisa
Sangat bagus sekali mas darmawan, artikel dari panduan ini, didalamnya selalu ada ide-ide segar yang sepertinya aku tanpa pikir panjang lagi harus membuka pintu dengan segera, padahal sebelumnya tertutup rapat.
untuk blog saya memang punya tapi masih terbilang baru, hanya saja dari hari ke hari minggu ke minggu sampe bulan-bulanan, ya kurang lebih 3 bulan dari saya membeli hosting dan beli domain saya rasa baru menemukan niche yang tepat seperti mas darmawan tulis yaitu sanggup bertahun-tahun untuk menulis karena memang disini saya melakukan dengan apa yang saya sukai.
nichenya adalah seputar trip/perjalanan liburan saya dan saya suka sekali berfoto-foto bersama teman-teman saya dimanapun berada kami sempatkan untuk dijadikan moment, pada saat lunch pada saat beli baju baru, ya mungkin lebih tepatnya nama nichenya lifestyle(cmiiw).
Diferensiasi Niche
Apa tujuan dari blog anda? tujuan blog saya yaitu memperkenalkan tempat liburan,tempat makan, baju trendy yang saya kunjungi bagi orang-orang yang belum pernah tau daerahnya.
Tentukan siapa orang yang akan terbantu dengan blog anda? orang-orang yang sedang mencari lokasi liburan,tempat makan,baju trendy yang pas.
Pikirkan kenapa mereka harus peduli dengan anda? di setiap postingan ada berbagai macam foto-foto sehingga pembaca lebih menyukainya.
Jelaskan kenapa anda orang yang tepat? selagi saya masih bisa untuk memperlihatkan pemandangan yang indah, kue yang enak, dan fashion yang trendy anda pun bisa juga mencobanya.
selebihnya akan saya dengarkan saran dan penilaian dari yang terhormat mas darmawan…pintu mana lagi yang harusnya saya buka?
Darmawan
Mengenai nichenya… nggak masalah sih, tapi sebetulnya ini antara liburan dan tempat makan dengan baju trendy itu hubungannya jauh. Jadi kalau bisa dipisah atau diberi prioritas ke salah satunya.
Diferensiasinya masih kurang karena setiap blog travel, food, dan fashion pasti ada foto.
Wendra
Salam mas Darmawan.. tolong dibantu untuk menilai niche blog saya ya mas. hehe..
Berikut diferensiasinya:
“Blog ini memberikan panduan untuk belajar ekonomi kepada mahasiswa yang ingin memahami konsep ekonomi dari nol dan menyeluruh. Materi yang diberikan akan disertai dengan sejarah awal mula teori itu muncul dan bagaimana dampaknya bagi masyarakat luas. Sehingga materi yang disampaikan akan lebih nyata dan menarik bagi pembaca.”
Terima kasih ya mas, atas bantuannya.
Sukses selalu!
Darmawan
Kenapa targetnya mahasiswa?
Mahasiswa itu sudah belajar di kampus, kalau kita buat blog yang membahas ilmu ekonomi yang sama dengan universitas, pasti kalah dengan ilmu yang mereka dapat di kuliah.
Saran saya, lebih baik targetnya orang yang memang menggunakan dan menerapkan ilmu ekonomi di dunia kerja atau bisnis. Lalu daripada sejarah atau teori (yang kurang berguna di dunia nyata), berikan panduan yang benar-benar bisa diterapkan untuk bisnis atau pekerjaannya.
Rennata Heriatna
hi, salam kenal.
menarik nih, om artikelnya. jadi bisa punya gambaran buat melakukan apa kedepannya. Tapi ada pertanyaan nih, om:
1. Domain itu mempengaruhi diferensial ga ya? apakah kita harus beli domain dulu atau bisa saja blog kita pakai domain gratisan?
2. Kalau cara memilih niche diatas ditambah dengan analisa SWOT gimana, om? bisa juga?
2. Niche yang saya pilih itu tentang tradisi dan budaya yang ada di Nusantara. jauh sih dari kata bisnis. tujuan viewers nya itu buat mereka yang mencintai indonesia dan ingin tau tentang indonesia lebih jauh lagi. gimana menurut om? bisa bertahan, kah? Dan walaupun blog ini tidak ditujuan untuk bisnis apakah ada kemungkinan blog ini menghasilkan?
terima kasih, om.. Mohon jawabannya
Darmawan
1. Gratisan bisa, tapi yang .com pastinya lebih bagus
2. Kalau mau ditambah metode lain sih bisa aja…
3. Kalau ditanya ke saya apakah bidang X bisa menghasilkan atau tidak… saya nggak tahu karena saya tidak tahu apapun tentang bidang X. Jadi semestinya masing-masing orang yang memilih niche tersebutlah yang tahu apakah niche tersebut bisa menghasilkan atau tidak.
Albertus
blog saya http://www.insbuk.com
niche : panduan pengoperasian alat-alat manual beserta teori-teori dasar yang emndukung
1. deskripsi niche dalams atu kaliamat; different tools different handling, your brief instruction book
2. para mahasiswa teknik, pelajar smk, pekerja dibidang teknik, dan hobbies
3. panduan yang diberikan tidak hanya instruksi cara mengoperasikan tapi mengoperasikan dengan meninjau aspek safety, perawatan alat, dan teori-teori dasar yang mendasari alat itu dibuat.
4. Background pendidikan saya sebagai sarjana teknik dan pengalaman saya bekerja dalam menggunakan serta merawat alat-alat
5. bisa dilihat di sini http://www.insbuk.com/p/about.html
Mohon masukannnya. terima kasih
Ari
Selamat pagi, salam kenal mas Darmawan, sy Ari…
Sy sudah banyak berkelana di blognya para master, tpi di sini sy merasa betah dn ingin trus kembali, harus sy akui bhwa anda org yg mampu mnerapkan nasehat sendiri… trima kasih bnyak atas segala panduannya…
Oke langsung sja… Jujur sy bukan org yg memiliki keahlian khusus saat ini, tpi sy memiliki kemampuan utk melajari sesuatu dg cukup cepat.
Saat ini saya sudah punya niche blog tentang Lombok, brhubung sy org lombok, di blog ini sy terpikir utk memberikan informasi populer tentang tempat wisata di Lombok, oleh2 khas Lombok, budaya Lombok, tips bepergian yg aman, dn info menarik tentang lombok… berharap juga pd akhir nnti sy bisa bisnis oleh2 khas lombok kpd org2 yg trtarik… apakh ini sudah trgolong tepat?
O iya, sebulumnya saya mohon maaf, mungkin akan sdikit lbh panjang…
Saat ini sy juga berkeinginan utk menulis sputar dunia otak manusia, meskipun sy bukan pakar, tpi sy sering membantu teman sy untk memikirkn sesuatu demi mnyelesaikan masalah, dn saya suka mempelajari hal2 untk merubah diri ini mnjadi lbh baik trutama dlm hal berfikir…
Sy berkeinginan utk mmbhas bgaiamana terapi berpikir positive, berpikir sukses, berfikir cerdas…
Entah topik ini bnyak peminat atau tidak, sy tidak pernah cek, tpi sy merasa ini mungkin akan mnyenangkan utk bertualang di dunia otak manusia…
Minta saran apa sbaiknya yg akan sy lakukan, 1. mngembangkan niche pertama?
2. Membuat niche yg kdua yg sedang ingin sy pelajari?
Atau slbhnya sy serahkan kpd mas Darmawam, trima kasih sblmnya…
Kalau trllu panjang untk di muat di artikel ini, sy harap mas Darmawan berkenan mmberikan bantuan lewat email, sy sudah berlangganan dg mas.
Darmawan
Coba ikuti sesuai instruksi di artikel di atas. Saya nggak bakal bisa ngasih 1 jawaban pasti karena manusia itu berbeda-beda
Mishbah
Assalamualaikum Wr. Wb Mas Darmawan.
Saya mengikuti blog mas, dan sangat terbantu dengan tulisan ini. Kali ini ijinkan saya memohon bantuan untuk menilai blog saya sesuai dengan tips yang mas berikan.
Tahap #1: Deskripsikan niche anda dalam satu kalimat
Memberikan pengetahuan, panduan, dan solusi permasalahan infrastruktur IT secara jelas, step by step, dan fokus pada tujuan.
Tahap #2: Tentukan siapa orang yang akan terbantu dengan blog anda
IT admin
Teknisi komputer
Mahasiswa IT
Siswa SMK IT
Masyarakat awam 15 – 40 tahun
Tahap #3: Pikirkan kenapa mereka harus peduli dengan anda
Karena membahas secara langsung, dan step by step dari awal sampai selesai. Tulisan fokus pada tujuan.
Tahap #4: Jelaskan kenapa anda orang yang tepat
Karena saya berprofesi sebagai IT admin dan juga seorang dosen IT
Tahap #5: Gabungkan semuanya dan pegang prinsip ini
Tulisan dan artikel harus jelas, membahas secara langsung dan step by step dari awal sampai selesai. Fokus pada tujuan.
Rully
Assalamualaikum Pak Darmawan, salam kenal saya Rully.
Terima kasih Pak untuk panduannya selama ini, saya baru saja memdownload file matriks pengambilan keputusan untuk mencari niche yang tepat untuk saya.
Pak, boleh minta sarannya, kalo topik seputar wanita, itu kira2 terlalu luas atau tidak ya? karena saya merasa tidak memiliki keahlian atau minat yang spesifik, jadi saya ingin menulis masalah2 seputar wanita yang sebenarnya saya alami juga, sejak kecil sampai sekarang jadi sudah ibu. Tapi kendalanya adalah kadang2 jadi bingung juga mana yang mau diselesaikan duluan, topik tentang suami, anak2, atau masakan, dan akhirnya ujung2nya cm jd draft.
Mohon sarannya Pak jika berkenan.
Terimakasih
Darmawan
Terlalu luas. Coba pilih yang spesifik dulu untuk di awal-awal. Nanti kalau sudah agak besar baru dikembangkan ke topik lain.
Ifan Andri Prastya
Niche: Belajar 3D Rendering
#1 Deskripsikan niche anda dalam satu kalimat:
Blog ini memberikan panduan untuk belajar 3D rendering.
#2 Siapa yang akan terbantu dengan blog anda:
Orang-orang yang ingin membuat gambar 3D arsitektur yang realistis.
#3 Kenapa mereka harus peduli dengan anda:
Ada panduan tahap per tahap untuk membuat gambar 3D arsitektur yang bisa ditiru oleh pembaca sehingga mereka langsung bisa membuat gambar 3D arsitektur sendiri dari nol.
#4 Kenapa anda orang yang tepat:
Saat ini saya juga sedang dalam proses untuk belajar membuat gambar 3D arsitektur, saya bisa membagikan apa yang sudah saya pelajari kepada pemula sehingga panduannya jadi lebih mudah dipahami.
#5 Gabungkan semuanya dan pegang prinsip ini:
Blog ini memberikan panduan untuk belajar 3D rendering kepada orang-orang yang ingin membuat gambar 3D arsitektur. Ada panduan tahap per tahap untuk membuat gambar 3D arsitektur yang bisa ditiru oleh pembaca sehingga mereka langsung bisa membuat gambar 3D arsitektur sendiri dari nol.
Andri Stiawan
Mas Darmawan, Mohon berikan penilaian terhadap diferensiasi niche yang saya pilih ini. (Cukup Balas lewat email saja)
Niche: Bahasa Inggris
Tahapan
Tahap #1: Deskripsikan niche anda dalam satu kalimat
Memberikan Panduan Lengkap Belajar Bahasa Inggris Level Dasar Hingga mahir
Tahap #2: Tentukan siapa orang yang akan terbantu
Orang-orang yang ingin menguasai Bahasa Inggris mulai level dasar hingga mahir
Tahap #3: Pikirkan kenapa mereka harus peduli dengan anda
Menyajikan Materi Belajar Bahasa Inggris secara bertahap Mulai Tingkat Dasar yang Bisa Langsung Anda Praktekkan Sekarang Juga
Tahap #4: Jelaskan kenapa anda orang yang tepat
Pembaca belajar langsung dengan Orang yang berlatarbelakang Pendidikan Bahasa Inggris, Jadi materi yang disajikan akan lebih mudah dipahami
Tahap #5: Gabungkan semuanya dan pegang prinsip ini
Blog ini memberikan panduan belajar bahasa inggris kepada orang-orang yang ingin bisa berbahasa inggris mulai dasar hingga mahir.
Materi diberikan secara bertahap dan bisa dipraktekkan langsung setelah membaca setiap materi yang disediakan.
Terima Kasih, Salam Sukses.
Dian Nugroho
Mas Darmawan…
Terimakasih atas artikel yang luar biasa dan sangat membantu saya dalam membuat blog.
Ada satu pertanyaan sehubungan dengan blog yang saya bangun.
Bagaimana jika niche saya adalah niche yang sangat sedikit peminatnya?
Search volumenya sangat kecil (dibawah 100) dan trendnya juga tidak tinggi (meskipun stabil).
Apakah blog saya masih memiliki potensi untuk sukses dan mendapatkan banyak pengunjung?
Terimakasih.
Darmawan
Coba dicari niche yang setingkat lebih luas, jangan terlalu spesifik. Misalnya kalau tadinya tentang “iphone”, cari yang setingkat lebih luas, jadi “apple” (ini cuma contoh).
100 per bulan itu kalau kita berhasil jadi peringkat 1 paling cuma 1-3 pengunjung per hari.
sepsum
Hallo mas Dar!
Makasih atas panduan nya. Gara-gara mas dar ini, saya jadi nekat untuk fokus di dunia blogging, beli domain & sewa hosting.
Alhamdulillah, dengan mengikuti beberapa panduan dari mas dar, beberapa artikel sudah saya publish start dari 2 minggu yang lalu.
Niche yg saya pilih memang bukan keahlian saya, tapi saya pilih niche itu untuk mengembangkan usaha saya. Jadi untuk pemilihan niche ini saya men skip 1-2 tahap.
Walaupun begitiu, saya sedikit pede karena berteman dengan orang-orang yg bekerja di bidang nya dan selalu saya tanyai pendapat setiap mau membuat konten.
Kurang lebih nya ini lah sedikit info ttg blog saya :
Topik : Bayi dan Balita
Target : Mamah muda kalangan menengah atas usia 20-35
Monetisasi : – Jual produk sabuk boncengan anak (balita), jual produk lain nya (untuk bayi)
Pertanyaan saya :
1. apa niche saya sudah spesifik?
2. apa diferensiasi yang masih mungkin bisa saya buat?
thanks buat masukan nya
Anisa
Halo, saya juga ingin minta saran, mas.
Saya mau menulis blog yang isinya tentang ulasan sebuah serial komik Jepang terkenal.
Saat ini kebanyakan blog serupa berbahasa Inggris, saya ingin menargetkan audiens lokal dengan konten berbahsa Indonesia yang jumlahnya baru satu dua saja, itupun tidak besar dan kualitas kontennya rendah sedangkan saya yakin bisa menulis yang lebih baik dari itu.
Masalahnya adalah serial komik tersebut bisa sewaktu-waktu tamat, apakah kira-kira ambil resiko saja?
Saat ini sih antusiasmenya bisa dibilang masih sangat tinggi, saya sendiri juga ikut mengelola sebuah page facebook dengan like pengikut sampai 35.000 orang…
Mohon saran dan masukannya, terima kasih sebelumnya.
Darmawan
Daripada cuma fokus ke 1 komik, kenapa nggak fokus ke banyak komik sekalian?
Saddam
Pak Darmawan, saya mohon bantuan untuk menilai differensiasi pada blog saya.
Saat ini saya sudah memiliki domain sendiri dan sedang menulis beberapa artikel dasar agar blog saya mudah di mapping dan terencana.
Niche: Panduan hidup sehat untuk mahasiswa
Tahapan
Tahap #1: Deskripsikan niche anda dalam satu kalimat
Blog ini memberikan panduan untuk menerapkan pola hidup sehat.
Tahap #2: Tentukan siapa orang yang akan terbantu
Mahasiswa-mahasiswa yang kesulitan dan pernah gagal menerapkan pola hidup sehat.
Tahap #3: Pikirkan kenapa mereka harus peduli dengan anda
Panduan yang diberikan sangat detail dan bisa langsung diterapkan, bukan berupa tips-tips umum yang hanya bisa jadi
pengetahuan.
Tahap #4: Jelaskan kenapa anda orang yang tepat
Saya merupakan mantan mahasiswa yang sudah kuliah 7 tahun (S1 dan S2), saya mengalami masa-masa menerapkan pola hidup yang tidak sehat dan berhasil mengubahnya menjadi pola hidup sehat. Saya juga berhasil menurunkan berat badan saya menjadi ideal dan tidak naik lagi.
Tahap #5: Gabungkan semuanya dan pegang prinsip ini
Blog ini memberikan panduan yang sangat detil dan lengkap untuk menerapkan pola hidup sehat untuk mahasiswa.
Saya telah mencari dan mencoba berbagai cara, mengalami kegagalan sampai akhirnya saya mengetahui kunci bagaimana saya berhasil. Di blog ini, akan saya bagikan kuncinya.
Darmawan
Kenapa mahasiswa? Setahu saya mahasiswa jarang cari informasi kesehatan di internet. Coba targetkan orang yang memang butuh informasi kesehatan misalnya pekerja kantoran yang setiap hari duduk di kantor atau ibu pasca melahirkan.
Sisanya sudah cukup.
Eka Samsul Maarif
Selamat Sore pak Darmawan,
Saya baru menerima email tentang memilih topik hari ini, tapi sebenarnya sudah membaca tentang mencari Niche dan memikirkannya sejak seminggu yang lalu, maka saya langsung balas hari ini juga.
Saya akan menggunakan Niche “Otomasi Industri”, blog ini akan memberikan panduan untuk belajar step by step tentang otomasi industri dan teknologi terbaru seputar Otomasi Industri. Alasan yang memperkuatnya adalah saya seorang Dosen Otomasi Industri di Politeknik Swasta milik perusahaan otomotif terbesar di Indonesia.
Orang-orang yang akan membutuhkan isi blog saya adalah
1. civitas SMK yang memiliki jurusan tersebut (Otomasi Industri) mulai siswa sampai gurunya
2. Balai Latihan Kerja (BLK) yang memiliki fasilitas pelatihan otomasi industri
3. mahasiswa dgn jurusan teknik elektro, teknik mesin, mekatronika
4. teknisi industri (untuk hal ini saya memiliki pengalaman mengajar training di industri)
Saya berpikir orang akan tertarik dengan blog yang akan saya tulis karena di situ saya menuangkan step -step dalam belajar otomasi seperti halnya saat saya mengajar di kampus. lewat blog ini saya bisa mempromosikan project mahasiswa selama proses perkuliahan. saya juga bisa mengulas contoh permasalahan riil yang ada di industri, karena setiap tahun kami menangani 25 hingga 30 Tugas Akhir yang membahas permasalahan tersebut.
dengan reputasi saya sebagai dosen dan pengalaman mengerjakan project2 berkaitan dengan permasalahan di industri, saya berharap pembaca akan bisa dipercaya sebagai tempat mencari ilmu otomasi industri.
“Blog ini memberikan panduan untuk belajar otomasi industri kepada siswa SMK yang sedang belajar otomasi, mahasiswa yang mengerjakan project terkait otomasi atau orang-orang yang ingin bekerja sebagai teknisi otomasi. Ada panduan tahap per tahap untuk membuat berbagai sistem otomasi yang bisa ditiru oleh pembaca sehingga mereka langsung bisa merancang simulasi otomasi atau bahkan membuatnya sendiri dari nol.”
Erna
Tahapan
Tahap #1: Deskripsikan niche anda dalam satu kalimat
Panduan untuk ibu memberi makan dan memberi ASI pada anak 0-2 tahun
Tahap #2: Tentukan siapa orang yang akan terbantu
Ibu-ibu muda beranak satu yang butuh panduan memulai.
Tahap #3: Pikirkan kenapa mereka harus peduli dengan anda
Tulisan dibuat dengan bentuk tutorial, ada gambar, dan video dan ada informasi penelitian terbaru yang mudah dicerna.
Tahap #4: Jelaskan kenapa anda orang yang tepat
Saya bekerja sama dengan orang tua. Saya lulusan sarjana pangan dan tertarik akan hal ini. Ibu bekerja di bidang penyuluhan dan gizi lebih dari 20 tahun.
Tahap #5: Gabungkan semuanya dan pegang prinsip ini
Blog ini berisi panduan untuk ibu memberi makan dan memberi ASI pada anak 0-2 tahun. Tulisan dalam blog ini berbentuk tutorial dan informasional. Bekerja sama dengan praktisi yang bekerja lebih dari 20 tahun di bidang ini.
Bagaimana mas? Ada tanggapan?
ahmad bagus
selamat dini hari om Darmawan.
jujur, setelah membaca blog anda, saya langsung take action untuk membuat web. meskipun sampai detik ini, saya masih dlm pencarian NICHE yg tepat.
setelah saya membaca panduan mencari NICHE di blog ini dan telah saya pikir2 sampai 6 hari. akhirnya saya menentukan NICHE ini (tolong di koreksi ya om) ^_^ :
NICHE : Pengembangan Diri
Tahap #1: Deskripsikan niche anda dalam satu kalimat
“blog ini memberikan panduan mencapai sebuah tujuan/cita2 dan strategi pengembangan diri”
#2: Tentukan siapa orang yang akan terbantu dengan blog anda
“Semua orang yang ingin mencapai tujuannya/cita2nya dan yg ingin menjadi pribadi yg lebih baik”
#3: Pikirkan kenapa mereka harus peduli dengan anda
“terdapat strategi2 jitu dari para pelatih2 hebat yg akan saya bagikan + pengalaman praktek saya. yang step by stepnya mudah di tiru dan di praktekan oleh siapapun”
#4: Jelaskan kenapa anda orang yang tepat
“sampai saat ini, saya terus mempraktekkannya dan sedikit banyak telah merasakkan perubahannya. sehingga, saya bisa meng-share pengalaman kepada orang yg bingung mencari tujuan atau yg ingin meraih tujuan, sehingga mudah di pahami”
#5: Gabungkan semuanya dan pegang prinsip ini
“Blog ini memberi panduan/strategi mencapai tujuan/cita2 dan menjadi pribadi yg lebih baik dengan mengguanakan tips/strategi yang telah di ajarkan oleh pelatih2 hebat, yg simpel, mudah di pahami dan mudah di praktektan oleh semua orang yg ingin mencapai tujuan/ cita2 dan orang yang ingin menjadi pribadi yang lebih baik”
terima kasih telah memberi penilaian
dan terima kasih untuk artike yang sangat bermanfaat ini ^_^
Tedj
Halo mas Darma! *salim*
Terima kasih untuk panduan bloggingnya yg banyak membantu untuk belajar, saat ini saya sedang membangun blog dengan niche yang bisa dibilang “populer”, webnya ada di enlightman.com, sebuah platform digital gaya hidup dan blog pria. Sebuah blog yang berisi rubrik tentang pengembangan diri dan gaya hidup pria.
Hingga saat ini saya masih cukup kesulitan untuk melakukan promo dan menemukan trigger yang cocok untuk membuat blog ini go viral atau jadi top search blog, tetapi blognya sudah membaik dibandingkan sebelum mengikuti saran dari panduanim.com.
Salam blogger,
Thanks!
Rheza Joshua
Thanks berat sebelomnya buat om Dermawan buat sharing ilmu dan panduannya. (sorry kalo gak mau dipanggil om hehe)
Niche: Digital Marketing
#1 Deskripsikan niche anda dalam satu kalimat
“Blog gue sebagai sarana untuk belajar digital marketing bareng-bareng”
#2 Tentukan siapa orang yang akan terbantu dengan blog anda
“Buat orang – orang yang baru mau buka bisnis online”
“Buat para online shop yang mau suksesin bisnisnya”
“Buat para entrepreneur muda yang mau suksesin bisnisnya di internet”
#3 Pikirkan kenapa mereka harus peduli dengan anda
“di blog gue ada catatan perjalanan seorang digital marketer pemula yang merintis bisnisnya”
“di blog gue ada tahap tahap tentang cara mulai bisnis online sampai jadi sukses”
“?di blog gue ada VLOG santai dan menghibur tentang sudut pandang dan opini gue terhadap suatu hal?” (ini masih bingung om mau dimasukin apa engga, niatnya biar jadi diferensiasi)
#4 Jelaskan kenapa anda orang yang tepat
“gue lagi belajar tentang digital marketing setiap saat sampai saat ini, apa yang gue dapetin bakal gue share ke kalian, so materinya bakal gampang dimengerti.”
#5 Gabungkan semuanya dan pegang prinsip ini
“Blog gue merupakan sarana belajar digital marketing buat orang – orang yang mau membangun bisnis di Internet. Disini ada tahap – tahap buat mulai bisnis online dari nol sampe jadi sukses!”
Bahasa yg saya jawab diatas niatnya bakal saya pake di blog saya nanti, tujuannya diferensiasi.
Saya gak mau jadi yang terbaik karena jadi yang terbaik itu susah, tapi saya mau jadi yang beda diantara yang lain.
FYI: blog itu 90% konten, 10% jualan jasa digital marketing saya.
Gimana menurut om?
nara
makasi mas atas ilmunya, berikut niche saya…
Niche : AQUASCAPE
a. Tujuan,
“Blog ini berisi informasi tentang aquascape dan terdapat panduan langkah demi langkah dalam membuat aquascape”
b. Orang yang terbantu dengan blog anda,
“bagi orang-orang yang ingin belajar tentang aquascape dan ingin mengetahui langkah-langkah dalam membuat aquascape”
c. Kenapa mereka harus peduli tentang anda?
“ada panduan dalam mengenal dan membuat aquascape yang nantinya dapat digunakan oleh pemula sebagai pedoman sehingga mereka dapat membuat aquascape yang indah layaknya seorang pro”
d. Kenapa anda orang yang tepat?
“untuk saya aquascape adalah hoby yang sangat menyenangkan, mencoba berbagai cara dan tehnik untuk membuat aquascape menjadi indah membuat saya selalu bersemangat. Melalui pengalaman Saya ingin berbagi ilmu agar para pemula lebih mudah dalam mengenal maupun membuat aquascape”
e. Gabungkan semuanya dan pegang prinsip ini,
“blog ini berisi informasi langkah demi langkah dalam mengenal dan membuat aquascape. Melalui informasi ini nantinya akan sangat berguna bagi para pemula yang ingin mengenal dan membuat aquascape sehingga dapat menyelesaikan permasalahan dalam menciptakan aquascape yang indah.
mohon petunjuknya, thx
baskaramukti
Dear Mas Darmawan,
Sebelumnya terima kasih atas share ilmu internet markerting Mas Darmawan
Niche saya tentang Informasi Kesehatan dan Motivasi
a. Tujuan,
“Blog ini berisi informasi tentang Health tentang kesehatan
Fresh tentang Motivasi
plus saya gabung inforomasi lowongan Kerja khusus hotel di bali
b. Orang yang terbantu dengan blog anda,
Orang Umum yang memerlukan informasi Kesehatan dan Motivasi
Orang mau mencari infromasi Lowongan kerja khusus hotel di bali
HRD sebuah hotel yang memerlukan posting lowongan Kerja di hotel bali
c. Kenapa mereka harus peduli tentang anda?
HRD perlu posting lowonga kerja hotel dibali agar dapat Karyawan
Orang yang mencari info lowongan kerja hotel di bali
Orang umum, HRD, Orang mencari info lowongan kerja di Hotel, bisa mendapatkan infromasi kesehatan dan motivasi
d. Kenapa anda orang yang tepat?
Saya berkerja di hotel sebagai IT membantu teman dan HRD yang mengingikan informasi lowongan kerja di hotel plus dapet informasi kesehatn dan motivasi
e. Gabungkan semuanya dan pegang prinsip ini,
jadi orang umum dapet informasi kesehatan dan motivasi ditambah dengan orang yang mencari informasi lowongan kerja di hotel bali dan HRD
Jika Berkenaan Mas Darmawan singgah n mohon kritik dan saranya healthandfresh.com
baskara
Dear Mas Darmawan,
Sebelumnya terima kasih atas share ilmu internet markerting Mas Darmawan
Niche saya tentang Informasi Kesehatan dan Motivasi
a. Tujuan,
“Blog ini berisi informasi tentang Health tentang kesehatan
Fresh tentang Motivasi
plus saya gabung inforomasi lowongan Kerja khusus hotel di bali
b. Orang yang terbantu dengan blog anda,
Orang Umum yang memerlukan informasi Kesehatan dan Motivasi
Orang mau mencari infromasi Lowongan kerja khusus hotel di bali
HRD sebuah hotel yang memerlukan posting lowongan Kerja di hotel bali
c. Kenapa mereka harus peduli tentang anda?
HRD perlu posting lowonga kerja hotel dibali agar dapat Karyawan
Orang yang mencari info lowongan kerja hotel di bali
Orang umum, HRD, Orang mencari info lowongan kerja di Hotel, bisa mendapatkan infromasi kesehatan dan motivasi
d. Kenapa anda orang yang tepat?
Saya berkerja di hotel sebagai IT membantu teman dan HRD yang mengingikan informasi lowongan kerja di hotel plus dapet informasi kesehatn dan motivasi
e. Gabungkan semuanya dan pegang prinsip ini,
jadi orang umum dapet informasi kesehatan dan motivasi ditambah dengan orang yang mencari informasi lowongan kerja di hotel bali dan HRD
Jika Berkenaan Mas Darmawan singgah n mohon kritik dan saranya healthandfresh.com
Mas Nanang
Baru kali ini saya belajar lebih dalam tentang niche… dan baru kali ini juga kenal dengan istilah diferensiasi. saya rasa inilah yang membedakan Panduanim dengan yang lainnya, satu kali berkunjung kesini bisa menghabiskan waktu berjam-jam untuk belajar dan mau balik lagi. hehhe cuma sedikit testimoni
hallo om Darmawan…
saya berencana untuk membuat blog dengan niche invoasi dan penemuan terbaru dibidang tekhnologi… saya belum tau harus se spesifik apa… apakah harus satu bidang (misal tekhnologi pertanian) atau semua bidang tapi masih ada hubungannya dengan inovasi dan penemuan.
Pikir saya kalo harus lebih spesifikasi pada bidang pertanian misalkan, saya rasa akan sedikit materi yang disampaikan, untuk itu saat ini saya ambil keputusan semua bidang.
Menurut om, apakah cara saya sudah benar atau ada yang harus diperbaiki?
mohon bantuannya
terimakasih.