Sebetulnya, saya bukan orang yang suka merekomendasikan tool-tool dan ilmu berbayar kepada pembaca.
Tapi kasusnya berbeda untuk CPA marketing.
Terutama bagi anda yang ingin memulai bisnis CPA dengan mengandalkan paid traffic (iklan). Dalam hal ini, saya sangat merekomendasikan anda menggunakan bantuan.
Mengapa?
Karena, kalau tidak, maka anda akan menghambur-hamburkan uang.
Dalam menggunakan paid traffic, uang yang anda keluarkan untuk mendatangkan traffic harus lebih kecil daripada uang yang anda dapatkan setiap kali terjadi konversi.
Untuk memastikan ini, anda butuh alat bantu.
Salah satunya: tracking tool.
Bahkan affiliate marketer terbaik di dunia pun tidak akan bisa menghasilkan penghasilan dari CPA tanpa menggunakan beberapa dari tool ini.
Dalam artikel ini, saya menulis beberapa tool (dan sumber ilmu) terbaik dalam setiap kategori supaya anda tidak salah pilih.
Hosting
Dalam CPA, hosting digunakan sebagai tempatnya landing page dan tracking tool.
Hosting untuk tracking tool tidak wajib, tidak semua tracking tool membutuhkan hosting. Anda juga tidak butuh hosting kalau anda tidak menggunakan landing page.
Tapi karena konversi akan meningkat dengan adanya landing page, maka sebaiknya anda mempersiapkan hosting sebelum mulai.
Ingat:
Jangan gunakan shared hosting.
Minimal VPS untuk anda yang baru mulai.
Ini karena anda akan mendapatkan banyak pengunjung. Ribuan hingga jutaan per hari. Shared hosting tidak akan mampu menampung traffic sebesar ini.
VPS memang lebih mahal daripada shared hosting…
…tapi kalau anda memilih shared hosting hanya karena ingin murah – justru buang-buang uang.
Ini 2 layanan yang sering digunakan oleh affiliate marketer:
1. Beyond Hosting
Beyond Hosting pada awalnya dibuat memang untuk para affiliate marketer. Mereka akan meng-install-kan tracking tool secara gratis kalau anda minta.
Paket starter di Beyond Hosting mulai dari $49.99 per bulan.
2. LiquidWeb
LiquidWeb banyak direkomendasikan oleh para affiliate marketer sebagai layanan hosting VPS yang tangguh. Saya pribadi sudah pernah mencoba Beyond Hosting dan LiquidWeb, keduanya tidak ada masalah.
Paket termurah di LiquidWeb seharga $50 per bulan, dengan spek yang hampir sama persis dengan Beyond Hosting.
Punya alternatif hosting lain? Pastikan kelayakannya:
Kalau anda tidak ingin menggunakan kedua nama di atas atau kalau anda sudah punya pilihan lain, pastikan memenuhi kriteria berikut:
- RAM minimal 512 MB
- Menggunakan SSD
- Bandwidth minimal 500 GB
- Lokasi server di negara besar atau di negara yang dekat dengan target anda
Hati-hati juga memilih antara ‘managed’ dan ‘unmanaged’ VPS. Unmanaged jauh lebih murah, tapi jauh lebih repot kalau anda tidak paham cara menggunakannya.
3. MaxCDN
Kalau anda menggunakan paid traffic, kecepatan loading adalah hal yang sangat penting.
Beda sepersekian detik saja konversinya juga akan berbeda.
Maka dari itu, untuk volume besar anda akan membutuhkan layanan CDN (Content Delivery Network) sebagai tambahan dari hosting.
Cara kerja CDN seperti ini:
Misalnya lokasi server VPS anda di Amerika, sedangkan CPA offer anda untuk negara Jerman. Maka loading dari landing page anda akan terasa sedikit lebih berat ketika diakses orang Jerman, karena lokasinya jauh.
Nah, layanan CDN seperti MaxCDN ini punya server di berbagai lokasi.
Ketika landing page anda diakses oleh orang Jerman, maka MaxCDN akan mengirimkan file statis (gambar, video, CSS, JavaScript, dll.) dari server terdekat. Sehingga loadingnya jadi lebih cepat dan bandwidth server anda jadi lebih ringan.
Dengan begitu konversi akan jadi lebih tinggi.
Tapi layanan CDN mungkin belum anda butuhkan ketika baru mulai.
4. NameCheap
Salah satu penyedia layanan nama domain terbesar.
Kalau anda sudah terbiasa menggunakan layanan domain lain, tidak usah ambil pusing. Tapi kalau belum, silahkan gunakan NameCheap daripada pikir panjang.
Tracking Tool
Bermain CPA tanpa tracking tool = bunuh diri.
Fungsi utama dari tracking tool adalah untuk menghubungkan antara data dari ad network dan CPA network. Supaya jadi ‘masuk akal’.
Alur kerja dari CPA marketing seperti ini:
- Anda memasang beberapa iklan di ad network
- Terjadi interaksi dengan user, ad network mendapatkan data
- User masuk ke landing page anda
- User meneruskan ke halaman offer, CPA network mendapatkan data
- Terjadi konversi oleh user, CPA network mendapatkan data
Dalam alur tersebut, data-nya masih terpisah di 2 tempat: ad network dan CPA network. Sehingga anda tidak tahu iklan mana yang menghasilkan konversi.
Tanpa menghubungkan kedua data tersebut, maka anda tidak akan tahu apakah sebuah iklan menguntungkan atau merugikan. Ini yang saya maksud dengan buang-buang uang.
Tracking tool akan menghubungkan keduanya di satu tempat.
Sekarang anda jadi tahu iklan dan landing page mana yang bagus dan mana yang tidak bagus.
Bukan hanya itu…
…dengan bantuan tracking tool anda juga bisa melakukan split testing untuk menguji efektivitas banyak landing page dan CPA offer sekaligus.
Jadi tracking tool ini sifatnya wajib.
Kecuali kalau anda tidak menggunakan landing page dan tidak melakukan split test, karena sebagian ad network dan CPA network juga bisa ‘saling berhubungan’.
1. Voluum
Salah satu tracking tool berbasis cloud terbaik saat ini. Penggunaannya tidak sulit, instalasi script-nya sederhana (tinggal copy-paste ke landing page), dan sudah ada template ‘token’ dari berbagai ad network yang populer.
Paket termurah dari Voluum mulai dari $99 per bulan.
2. Thrive
Thrive punya 2 pilihan, self-hosted dan cloud.
Self-hosted artinya anda akan meng-install script-nya di server VPS anda sendiri. Meskipun tidak sulit, tapi ada beberapa tipe orang yang tidak suka menggunakan self-hosted.
Tapi, karena self-hosted maka jumlah traffic-nya tidak dibatasi. Tergantung dari kemampuan server anda sendiri.
Harganya $99 per bulan untuk self-hosted dan $299 per bulan untuk hosted.
Oh ya, ada gratis 30 hari kalau anda ingin mencoba.
3. AdsBridge
AdsBridge lebih dari sekedar tracking tool.
Mereka juga menyediakan landing page builder. Anda bisa membuat dan meng-hosting landing page gratis di AdsBridge, meskipun anda tidak mengerti coding sama sekali.
Dengan AdsBridge, anda tidak perlu menyewa layanan hosting VPS.
Dari fungsi tracking, tidak ada perbedaan yang signifikan antara ketiga tool ini. Tapi AdsBridge lebih menarik karena mereka punya sistem optimasi otomatis.
Misalnya kalau anda melakukan split test terhadap 3 landing page, AdsBridge bisa langsung memilihkan mana yang memberikan hasil terbaik dari data yang diterima.
Yang lebih menarik lagi, AdsBridge gratis untuk 100 ribu visitor per bulan.
Spy Tool
Salah satu penyebab seseorang gagal dalam CPA marketing adalah karena mereka tidak tahu seperti apa desain iklan dan landing page yang baik.
Sehingga konversinya kecil. ROI-nya negatif.
Itu penyebab yang paling umum.
Karena memang membuat iklan dan landing page yang efektif itu tidak mudah. Seorang affiliate marketer biasanya melakukan puluhan (bahkan ratusan) percobaan sampai didapatkan ROI positif.
Untuk itulah dibuat spy tool…
…supaya anda bisa melihat iklan-iklan yang dipasang di berbagai ad network.
Kalau anda sudah tahu seperti apa iklan dan landing page yang sukses, maka yang perlu anda lakukan tinggal meniru dan meningkatkan performanya.
Dengan tool ini anda akan menghemat BANYAK waktu (dan biaya).
1. BoxofAds
Digunakan untuk mengintip data dari iklan berjenis PPV dan display. Harganya mulai dari $199 per bulan, gratis 3 hari trial.
2. WhatRunsWhere
Mengintip iklan berjenis mobile dan display. Harganya mulai dari $179 per bulan, dan $1 untuk 3 hari trial.
3. SocialAdNinja
Khusus untuk mengintip iklan Facebook dengan harga $147 per bulan.
4. Follow.net
Sebetulnya Follow.net tidak dibuat untuk affiliate marketer karena dengan tool ini kita hanya bisa melihat iklan yang dipasang oleh tiap website (bukan untuk mengintip banyak iklan sekaligus seperti 3 tool di atas).
Meskipun begitu, saya menyertakan tool ini karena gratis untuk 50 website per bulan.
5. HideMyAss VPN
HMA ini bukan spy tool, tapi VPN.
Salah satu cara untuk mengintip iklan yang paling murah yaitu secara manual.
Bukan dengan tool, tapi kita buka langsung website atau aplikasi smartphone yang ada iklannya. Dengan begitu, kita punya bayangan seperti apa iklan yang digunakan orang lain.
Ada kendalanya…
…kalau kita di Indonesia, maka kita tidak bisa melihat iklan yang ditargetkan untuk negara lain.
Solusinya, pakai VPN.
Harganya hanya sekitar $11 per bulan, atau $6.5 per bulan kalau anda membayar langsung setahun.
Private Forum
Saya kenal dan tertarik ke dunia affiliate marketing pertama kali setelah baca-baca panduan di forum umum dan blog.
Masalahnya ini:
Panduan-panduan di forum dan blog itu banyak yang ngawur. Mereka yang memberikan panduan itu mereka yang juga sama-sama belum berhasil.
Akhirnya justru ruwet.
Masih ada lagi…
Kalau cuma browsing forum umum dan blog, tidak ada panduan yang benar-benar dibimbing langkah demi langkah untuk mulai affiliate marketing sampai berhasil.
Tidak ada yang mau membimbing.
Tidak ada yang bisa ditanyai.
Padahal kalau kita mau terjun ke bisnis CPA itu harus ada mentornya. Susah kalau cuma eksperimen sendiri, atau otodidak. Silahkan tanya mereka yang sudah sukses.
Bakal banyak buang-buang uang.
Maka dari itu, solusinya gabung private forum yang khusus membahas affiliate marketing.
Di dalam forum privat ini ada panduan langkah-langkah dari mereka yang betul-betul sudah sukses. Kita dipandu dari NOL sampai bisa menghasilkan.
Masih ada lagi…
Di forum, kita bisa tanya langsung ke mereka yang sudah sukses.
Atau kita bisa gabung ke “mastermind group” dengan mereka yang se-level dengan kita. Di grup ini kita belajar bareng, diskusi mingguan, sharing data.
Ini beberapa private forum terbaik:
1. StackThatMoney
Sekilas namanya memang mencurigakan, tapi STM ini forum privat affiliate marketing terbesar di dunia.
Pendiri-pendiri STM ini aktif tiap hari di forum untuk menulis panduan dan men jawab pertanyaan dari para newbie.
Sewaktu saya baru belajar affiliate marketing, hampir semua pertanyaan saya selalu dijawab langsung oleh mereka.
Selain itu ada subforum yang namanya ‘follow along‘,
Di subforum ini ada banyak member yang mencatat perjalanan mereka dari baru belajar. Jadi kita benar-benar bisa lihat apa saja yang mereka lakukan sejak masih newbie sampai berhasil mendapatkan penghasilan.
Harganya $99 per bulan.
‘Agak’ mahal…tapi kalau anda ikuti langkah-langkahnya, modal tadi bisa langsung balik dalam kurang dari sebulan.
2. AffPlaybook
Forum privat terbesar kedua.
Saya pribadi belum pernah gabung di forum ini, karena percuma gabung di 2 forum sekaligus. Tapi berdasarkan review dari orang-orang di internet, sepertinya kualitas AffPlaybook tidak kalah dari STM.
Harganya, sedikit lebih murah dari STM, $67 per bulan.
Sebelum mendaftar di salah satu forum, ingat:
Keduanya fokus membahas affiliate/CPA marketing dengan menggunakan paid traffic.
Kalau anda ingin menggunakan free traffic, sebaiknya tidak usah mendaftar.
Lain-lain
1. OneHourTranslation
Kalau kita ingin mendapatkan CPA offer yang bagus, biasanya target negara yang diincar bukan berbahasa Inggris atau Indonesia.
Kadang Spanyol, Argentina, Brazil, Sweden, Norwegia, dll.
Untuk itu, anda harus menerjemahkan desain iklan dan landing page ke bahasa lokal mereka untuk mendapatkan hasil yang optimal.
Harga jasa terjemahan di OneHourTranslation rata-rata hanya $0.08 per kata.
Ada pertanyaan atau komentar?